Peresmian dan Serah terima Laboratorium Riset Kimia Amunisi Jurusan Kimia Fakultas MIPA
SLEMAN – Dalam suasana penuh berkah Ramadan, Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Islam Indonesia (UII) secara resmi menerima Gedung Laboratorium Riset Kimia. Peresmian dan serah terima gedung baru ini dilakukan oleh Ketua Umum Pengurus Yayasan Badan Wakaf (PYBW) UII kepada Rektor UII, didampingi Dekan FMIPA UII, pada 21 Ramadan 1445 H/1 April 2024, di ruang kerja magister di lantai 4 Gedung Laboratorium Riset Kimia.
Dr. Suparman Marzuki, S.H., M.Si., selaku Ketua Umum PYBW UII, menyatakan, “Ini adalah tantangan baru bagi Jurusan Kimia, terutama dalam menghadapi penerimaan mahasiswa baru yang sedang digalakkan. Semoga gedung laboratorium riset yang baru ini dapat menjadi alat promosi tambahan bagi Jurusan Kimia.” Ia juga berharap agar nama-nama ruang di dalam gedung dapat melibatkan perusahaan korporasi, seperti BNI dan BRI, guna mendukung pendanaan yang dapat digunakan untuk melengkapi fasilitas yang ada.
Rektor UII, Prof. Fathul Wahid, S.T., Ph.D., menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Badan Wakaf UII atas dukungan terhadap pembangunan fasilitas pendidikan, termasuk gedung laboratorium riset kimia ini, yang menelan biaya lebih dari Rp. 16 miliar. “Kami juga berharap agar pembangunan sistem pengelolaan sampah di UII bisa didukung, karena masalah sampah kini menjadi isu serius yang perlu perhatian,” tambahnya.
Gedung Laboratorium Riset Kimia ini adalah bagian penting dalam mendukung kegiatan akademik Jurusan Kimia, khususnya dalam penelitian yang selama ini telah diimpikan. Serah terima gedung yang berlangsung di bulan suci Ramadan ini menambah nilai berkah tersendiri. Gedung berlantai empat ini memiliki luas 2.462 m² dan dilengkapi dengan lift, dengan setiap lantai dirancang sesuai dengan fungsi spesifiknya. Lantai 1 mencakup Laboratorium ISO dan Laboratorium Riset Material, lantai 2 untuk Laboratorium Riset Bahan Alam dan Biokimia serta Laboratorium Atsiri, lantai 3 terdiri dari Laboratorium Riset Pengembangan Metode Uji, Laboratorium Lingkungan, dan Laboratorium Pengujian Proksimat. Sementara di lantai 4 terdapat Mushola, Ruang Kerja Magister, dan Auditorium dengan kapasitas 180 orang.