Workshop PKM FMIPA UII 2022 “Meraih Medali Bersama FMIPA UII”

Selasa, 22 Februari 2022 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Islam Indonesia (FMIPA UII) menyelenggarakan workshop PKM dengan tema “Meraih Medali Bersama FMIPA UII”. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara online melalui media zoom meeting dan live streaming youtube di akun FMIPA UII. Workshop yang diadakan dalam rangka mempersiapkan PIMNAS 35 diikuti oleh mahasiswa dan dosen di FMIPA UII. Narasumber yang dihadirkan yaitu Ir. Ali Parkhan, M.T. dan Beni Suranto, S.T., M.Soft.Eng.

Dekan FMIPA UII, Prof. Riyanto, Ph.D. dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan workshop ini dilaksanakan yaitu untuk membantu dalam memahami bagaimana tips dan trik agar proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dapat lolos pendanaan, yang kemudian dapat lanjut sampai PIMNAS. Prof. Riyanto juga menyampaikan bahwa untuk menemukan ide atau topik yang baik kita harus peka terhadap permasalahan disekitar dan diangkat yang itu relevan dengan kebutuhan masyarakat.

Ir. Ali Parkhan dosen FTI UII yang merupakan narasumber pertama menjelaskan bagaimana tips dan trik agar proposal dapat lolos pendanaan. Ia menyampaikan bahwa kita perlu membangun persepsi yang baik dan strategi yang matang dalam ide yang kita tuangkan. Sebagai contoh ia menggambarkan iklan oli yang dibuat untuk membangun persepsi masyarakat bahwa mobil yang rusak atau mogok bisajadi perlu diganti olinya. Contoh tersebut merupakan contoh sederhana bagaimana membangun persepsi. Di akhir Ia juga menyampaikan bahwa dalam pembuatan proposal ini kita bagaikan penjual yang menjual dagangannya kepada calon pembeli. Calon pembeli yang dimaksud ialah reviewer. Sehingga perlu dipersiapkan dengan matang dan dikemas menjadi proposal PKM yang baik agar dapat menarik perhatian reviewer.

Narasumber kedua yaitu Beni Suranto, S.T., M.Soft.Eng. yang merupakan Direktur Direktorat Pembinaan Kemahasiswaan UII menyampaikan terkait poin-poin penting dalam penyusunan proposal. Seperti kesesuaian antara judul dan skema yang dipilih, bagian-bagian proposal, format penulisan dan tata tulis proposal, dll. Semua itu harus diperhatikan agar nilai yang diperoleh lebih maksimal. Beni juga menyampaikan bahwa PKM ini dapat menjadi kesempatan berharga bagi mahasiswa untuk mengasah softskill dan mengembangkan potensi yang dimiliki.