Tim Dosen Jurusan Kimia Adakan Pengabdian di SMAN 1 Praya NTB

Rombongan Jurusan Kimia yang terdiri dari dosen dan tendik pada hari Sabtu (12/2/22) mengadakan kunjungan ke SMAN 1 Praya sekaligus diadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat khususnya untuk Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Kimia se Kabupaten Praya. Dosen yang mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat diantaranya adalah Prof. Riyanto, Prof Is Fatimah, Allwar, Ph.D, Thorikul Huda, M.Sc., dan Gani Purwiandono, Ph.D. Riyanto yang juga Dekan FMIPA saat ini memberikan penjelasan bahwa FMIPA UII sudah memiliki 9 program studi (red. Prodi) dari jenjang diploma sampai paska sarjana. Semua prodi  di Jurusan Kimia sudah mendapatkan akreditasi dan sertifikasi internasional dari Lembaga akreditasi internasional ASIIN Jerman.

Is Fatimah selaku Ketua Jurusan juga memberikan kesempatan kepada siswa-siswa yang ada di SMA di wilayah Kabupaten Praya untuk bisa dididik di Jurusan Kimia FMIPA UII. Terdapat berbagai jalur untuk menjadi mahasiswa di Jurusan Kimia FMIPA UII termasuk dengan skema beasiswa seperti beasiswa mahasiswa unggulan pesantren, beasiswa bagi kaum duafa, dan beasiswa yang diberikan oleh pemerintah seperti beasiswa KIP Kuliah. Setelah pemaparan oleh Riyantp dan Is Fatimah kemudian dilanjutkan materi pengabdian oleh Allwar, Ph.D yang juag sedang mengemban Amanah sebagai Ketua Prodi S2 Kimia.

Tema yang disampaikan oleh Allwar yaitu berkenaan dengan riset atau penelitian karbon aktif. Seperti diketahu bahwa karbon aktif dapat diproduksi dari tempurung kelapa dan dapat dimanfaatkan untuk pengolahan air bersih maupun air limbah. Pada kesempatatan tersebut Allwar juga menyampaikan harapannya kepada guru-guru yang tergabung di MGMP Kimia Kabupaten Praya untuk aktif melakukan riset sederhana dan Jurusan Kimia dapat membantu untuk pendampingan riset tersebut. Usai presentasi oleh Allwar dilanjutkan penjelasan pengelolaan laboratorium yang berbasis pada ISO 17025 oleh Thorikul Huda.

Prinsip pengelolaan laboratorium yang mengacu pada ISO 17025 adalah adanya pengendalian dan jaminan mutu hasil pengujian. Sehingga dengan adanya system ISO 17025 maka akan meningkatkan kepercayaan public terhadap hasil pengujian. Sistem ISO 17025 dapat diadopsi oleh laboratorium di sekolah misalkan dengan melakukan pengujian sederhana yang ada di SNI dan dipraktikkan untuk siswa SMA dengan mengacu prinsip jaminan dan pengendalian mutu yang ada pada SNI tersebut.

Terakhir, untuk pemateri dalam kegiatan pengabdian masyarakat adalah Gani Purwiandono yang memaparkan topik tentang instrumentasi modern dalam pengukuran bidang kimia. Gani juga memberikan berbagai contoh instrumentasi kimia modern yang saat ini dimiliki oleh UII diantaranya adalah XRD, SEM, HPLC dan lain sebagainya.