Sabtu (25/8/18) mahasiswa Prodi D3 Analisis Kimia UII menyelenggarakan Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTI) untuk siswa siswi SMA/SMK/MA sederajat. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan tahun kedua yang dilaksanakan oleh mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Analis Kimia (HMAK). Lomba yang dilaksanakan di Ruang Auditorium FMIPA tersebut merupakan babak final setelah melewati serangkaian seleksi makalah dan mengambil nama Mission dengan tema “Peningkatan Potensi Sumber Daya Manusia Berdaya Saing Global melalui Penerapan IPTEK”. Babak final LKTIN diikuti oleh beberapa sekolah seperti MAN 1 Pekanbaru, MAN 2 Tasikmalaya, SMAN 2 Semarang, SMAN 1 Sikur Nusa Tenggara Barat dan SMK SMTI Yogyakarta. Menurut Salwa Syiana Aulia yang juga mahasiswa Prodi D3 Analisis Kimia UII angkatan 2016 selaku Ketua Panitia menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan Mission adalah untuk menggali potensi siswa SMA sederajat di seluruh Indonesia.
Tri Esti Purbaningtias sebagai Ketua Prodi D3 Analisis Kimia dalam sambutan pembukaan lomba menyampaikan bahwa saat ini perlu ada ide-ide kreatif dari siswa siswi SMA untuk membantu dalam memecahkan berbagai persoalan bangsa. Esti menambahkan bahwa kegiatan yang sepenuhnya dirancang oleh mahasiswa merupakan bagian dari pengembangan soft skill mahasiswa Prodi D3 Analisis Kimia. Thorikul Huda selaku Wakil Dekan Bidang Keagamaan, Kemahasiswaan dan Alumni dalam sambutannnya juga berharap agar para peserta dapat memberikan sumbangan pemikiran agar bangsa Indonesia bisa sejajar dengan Negara- Negara maju dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Thorik yang mewakili Dekan FMIPA UII juga memberikan informasi kepada peserta dan guru pendamping bahwa UII merupakan kampus nasional pertama di Indonesia karena didirikan pada tanggal 8 Juli 1945 sebelum proklamasi kemerdekaan.
Lomba yang ditutup pada pukul 17.00 diakhir dengan pengumuman pemenang. Adapun para pemenang pada Mission 2018 untuk Juara 1 sampai dengan 3 masing-masing berasal dari SMK SMTI Yogyakarta, SMAN 2 Semarang dan MAN 1 Pekanbaru.

Selain itu juga Thorikul Huda menyampaikan bahwa UII merupakan perguruan tinggi nasional pertama di Indonesai yang didirikan oleh tokoh nasional diantaranya Moh. Hatta, M. Nasir, Mr. Moh. Roem, Kahar Muzakir Wahid Hasim yang mereka semua adalah tokoh BPUPKI. “UII didirikan pada tanggal 8 Juli 1945 dan saat ini memiliki 8 Fakultas”, ungkap Thorikul Huda. Menurut Thorikul Huda, capaian UII terbaru yaitu Apresiasi yang diberikan oleh Kementerian Ristek dan Perguruan Tinggi terkait dengan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang dilaksanakan di UII. “Terdapat 4 universitas yang mendapatkan apresiasi dari kemenristek dikti dan salah satunya UII”, tambah Thorik.
Usai pembukaan oleh Wakil Dekan dilanjutkan dengan sambutan dan penjelasan Jurusan Farmasi oleh Dr. Yandi Syukri, M.Si., Apt selaku Ketua Jurusan (Kajur) Farmasi. Yandi Syukri menyambut baik kehadiran orang tua atau wali dan berharap dapat bersinergi dengan Jurusan Farmasi FMIPA UII. Saat ini di Jurusan Farmasi UII ada dua Program Studi yaitu S1 Farmasi dan Profesi Apoteker. Keunggulan Jurusan Farmasi UII diantaranya adalah jumlah dosen yang sudah banyak bergelar doctor (S3) dan peralatan laboratorium yang sangat lengkap dibandingkan dengan prodi sejenis di kampus lain.
FMIPA UII bergerak cepat dengan membentuk tim dari semua unsur seperti dosen, karyawan dan mahasiswa untuk menggalang bantuan bagi korban bencana gempa di pulau Lombok. Tim bertugas mengumpulkan, mengidentifikasi dan menyalurkan bantuan kepada korban. Bantuan yang dikumpulkan berupa obat-obatan, makanan, pakaian dan uang. Dua hari paska gempa, tim berhasil mengumpulkan bantuan yang dibawa kelokasi pengungsian secara langsung dan berkoordinasi dengan tim Fakultas Kedokteran UII yang berangkat terlebih dahulu.
Santunan juga diberikan kepada Kelurga dari mahasiswa Haris Bagas Wira yang merupakan mahasiswa Farmasi karena bapaknya meninggal saat gempa terjadi. Didampingi oleh Yulianto yang akrab dipanggil Lek Sukir langsung menyerahkan santunan ke keluarga Haris di daerah Lombok Timur.
Ketua dan Sekretaris Jurusan telah dilantik oleh Rektor UII pada tanggal 8 Agustus 2018. Jurusan saat ini membawahi beberapa prodi sebagaimana kimia dibawahnya terdapat tiga Prodi yaitu S1 Kimia, S1 Pendidikan Kimia dan DIII Analisis Kimia, adapun Jurusan Farmasi ada dua prodi yaitu S1 Farmasi dan Profesi Apoteker. Sehari setelah pelantikan Ketua dan Sekretaris Jurusan dilaksanakan pemilihan Kaprodi dan Sekprodi di seluruh di lingkungan FMIPA UII.
Ketua Jurusan yang telah dilantik memimpin pemilihan Ketua dan Sekretaris Prodi yang ada di bawahnya. Sedangkan Prodi Statistika dipimpin langsung oleh Prof. Riyanto selaku Dekan FMIPA UII, hal tersebut dilakukan karena di Statistika hanya ada satu prodi. Pemilihan Ketua dan Sekretaris Prodi dilaksanakan di Ruang Auditorium FMIPA dengan urutan waktu pemilihan adalah Prodi Farmasi, Kimia dan Statistika. Seluruh hasil pemilihan Kaprodi dan Sekprodi di FMIPA UII dilangsung dengan musyawarah mufakat dari seluruh dosen di jurusan masing-masing. Daftar ketua dan Sekretaris Prodi yang terpilih melalui musyawarah mufakat adalah:
Kualitas mutu pendidikan harus selalu dijaga untuk dapat menghasilkan lulusan yang kompetitif. Pengakuan mutu pendidikan tinggi dapat dilakukan melalui kegiatan akreditasi yang oleh badan akreditasi seperti Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes). Program Studi (Prodi) Farmasi FMIPA UII yang telah diakreditasi oleh dan untuk memantau upaya peningkatan paska akreditasi, maka pada hari Senin 8 Agustus 2018 LAM-PTKes melakukan kegiatan surveilen untuk yang pertama kalinya. Surveilen yang dilaksanakan di Ruang Sidang 1 FMIPA UII tersebut dibuka oleh Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D selaku Rektor Universitas Islam Indonesia (UII). Dalam sambutannya Fathul Wahid menyampaikan bahwa kedepaan Farmasi akan terus dikembangkan sebagai salah satu prodi unggulan di UII. “Farmasi merupakan prodi yang sangat prospektif dengan indikasi animo masyarakat yang sangat
Asesor LAM-PTKes yang hadir di Prodi Farmasi pada saat surveilen adalah Prof. Dr. Berna Elya, M.Si., Apt. yang juga merupakan dosen di Fakultas Farmasi Universitas Indonesia (UI). Berna Ilya menyampaikan bahwa tujuan dari surveilen adalah untuk melakukan monitoring program yang telah diakreditasi, apakah terdapat penurunan atau peningkangkatan paska akreditasi tahun 2015. “Untuk menjaga jaminan mutu pendidikan perlu dilakukan monitoring dan evaluasi secara terus menerus”, ungkap Berna Elya pada sambutannya. Berna Elya menambhakan beberapa hal yang akan dimonitoring diantaranya adalah jumlah mahasiswa maupun dosen di Prodi Farmasi UII setelah akreditasi tahun 2015. Turut hadir pada acara surveilen akredtasi Farmasi adalah jajaran Dekanat di FMIPA UII, Kepada Badan Perencana, Kepala Badan Penjaminan Mutu serta dewan dosen di Prodi Farmasi UII.



Kepemimpinan di lingkungan Universitas Islam Indonesia periode 2014 – 2018 termasuk Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam telah berakhir berganti dengan kepemimpinan periode 4 tahun mendatang. Terpilih melalui rapat senat Dekan FMIPA UII periode 2018 – 2022 adalah Prof. Riyanto, S.Pd., M.Si., Ph.D. serta Wakil Dekan Bidang Sumberdaya dan Bidang Keagamaan, Mahasiswa, & Alumni masing-masing adalah Dr.techn. Rohmatul Fajriyah, S.Si., M.Si. dan Thorikul Huda, S.Si., M.Sc. Dekan dan Wakil Dekan yang baru FMIPA dilantik oleh Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D. selaku Rektor UII periode 2018 – 2022 di Gedung Auditorium Kahar Muzakir pada hari Senin 2 Juli 2018. Usai pelantikan dilaksanakan kegiatan Serah Terima Jabatan (Sertijab) oleh Dekan dan Wakil Dekan Periode 2014-2018 kepada Dekan dan Wakil Dekan yang baru.
Prof. Riyanto selaku dekan baru di FMIPA UII juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada dekan dan wakil sebelumnya atas kinerja selama ini dan kepemimpinan yang baru akan berupaya untuk bekerja semaksimal mungkin demi kemajuan FMIPA UII dimasa yang akan datang. Riyanto juga menjelaskan bahwa dekanat yang baru akan berkomitmen untuk melaksanakan program-program yang telah dirancang pada tahun 2018. Sertijab yang dilaksanakan di di ruang sidang FMIPA UII lantai 1 tersebut diakhir dengan foto bersama antara pengurus dekanat periode 2014 – 2018 dengan dekan dan wakil dekan periode 2018 – 2022
